Selasa, 02 Februari 2016

Tulisan Kesukaan Mbak Dara

"Sudahi saja jika kau tak lagi berkenan. Teruskan jika kau memang ingin."

Tubuhmu di hadapan, namun percakapan tak juga kau selesaikan. Katamu, sudahi saja kan kalau tak lagi berkenan?

Matamu ku tatap lekat, namun tak sepenggal katapun kau ucapkan. Katamu, teruskan saja kan jika kau memang ingin?

Kau ini bagaimana? Aku ada kau malah berguru pada kesunyian. Aku tak ada, kau mulai agungkan makna keberadaan.

Jadi, aku ini apa? Pemakaman bagi bangkai kerinduan tanpa nisan? Palung kenangan di dalam lautan?

Ah, kamu! Kau bilang layarmu telah berlabuh pada dermaga hatiku. Malah kau pergi menyelami lautan penuh mimpi masa kecilmu. Aku tak menuju kesana, sayangku!

Jadi dik, beginilah kiranya merindu dan mencinta. Hanya perihal menunggu dan belajar rela.

Tentang langit dan laut yang tak mungkin bersatu. Hanya berdampingan.

Menjadikan mereka sepasang keindahan di kelopak kemesraan. Sekejap kemudian hilang dari pandangan.

[dov & dps]

Catatan: Tulisan ini saya buat beberapa hari setelah membaca kalimat yang Dara buat malam itu; "Sudahi saja jika kau tak lagi berkenan". Suwun.